
Gambar: lunaf.com
Pada Tuan
Terlampau lama waktu berlalu
Tapi tetap tak tersisakan siapapun
Tetap terisi Tuan
Pada Tuan
Nestapa hati yang bersenandung kisah lepas
Tak pernah ada perkara lain
Pada Tuan
Berat sebelah rasa di puan
Tak tebelas memang tak memerdekakan
Hati ternanar benar ternanar
Pada Tuan
Lagi-lagi puan bukan rumahmu
Puan adalah gelandangan
yang merindukanmu pulang
Semoga ricuh mu segera terlelap
Pada Tuan
Ini isi sepucuk suara
Sebuah roman alegoris yang sarat angan-angan
Dari Puan
Oleh: Eka Nuraeni